Muslimat NU Tritih Kulon Gelar Belanja Bareng Anak Yatim

NU Cilacap Online – Belanja bareng anak yatim menjadi salah satu agenda menyemarakkan Bulan Muharram tahun 1444 Hijriah. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Pimpinan Ranting Muslimat NU Tritih Kulon, Cilacap Utara, Ahad (07/08/2022).
Bulan Muharram adalah bulan yang di dalamnya sangat dianjurkan untuk memperbanyak sedekah, membahagiakan anak yatim, kaum duafa dan ibadah lainnya. Pada momentum seperti ini, Pimpinan Ranting Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Tritih Kulon tidak menyia-nyiakan kesempatan itu.
Hari Sosial Muslimat NU
Tepat pada hari Minggu (07/08/2022) Pengurus Ranting Muslimat NU Tritih Kulon menyelenggarakan “Hari Sosial Muslimat NU” dengan mengelar Belanja Bareng Anak Yatim dan Buka Bersama Anak Yatim.
Pandemi yang berangsur-angsur pulih memberikan Efek domino kebangkitan kegiatan ekonomi atau sosial keagamaan. Acara Tahun ini berbeda dengan tahun pandemi di 2020 – 2021, kami ini Muslimat NU dan PRNU Tritih Kulon bergerak bersama berusaha memulyakan bulan Muharram. Salah satunya dengan santunan yang dikemas dalam Belanja Bareng Anak Yatim dan Buka Bersama.
Acara yang biasa dihadiri oleh hamper seluruh pengurus harian muslimat NU Tritih Kulon, Pengurus Ranting NU Suriah dan Tanfidiyah serta seluruh Badan Otonom NU. Kegiatan ini diselngaran di Puri Mart Jalan Damar Tritih Kulon.
Peserta yang mengikuti acara ini terdiri dari dua puluh orang anak yatim , setiap masjid dan mushola ada satu hingga dua anak.” ungkap Ketua Muslimat NU Ranting Tritih Kulon Nyai Hj Muslimah.
Selain itu selasa 09 Agustus direncanakan akan mengadakan Santunan duafa dan manula, sekaligus program Muslimat Sehat yang ditunjukan untuk memberi bantuan kepada anak yang mengalami gizi buruk di wilayah Tritih Kulon.
Acara ini di mulai dari pukul 16.00 WIB sampai jam 18.00 WIB, dan berlangsung dengan penuh kebahagian dan kebersamaan. Kegiatan diawali dengan pembacaan doa bersama, oleh Ky Bambang Wigianto. Kemudian, acara dilanjutkan dengan santunan kepada anak yatim yang langsung di belanjaan oleh anak yatim.
Memupuk Rasa Peduli Sesama
Ada cerita menarik yang terjadi, di mana salah satu penerima manfaat membeli barang sembako, dan kebutuhan rumah tangga. Siffa salah satu penerima manfaat mengungkapkan belanjaan ini untuk ibu semua.
“Saya hanya membeli sedikit kebutahan saya untuk sekolah, ibu jarang punya beras, ini untuk dimakan kami sekeluarga,” tuturnya.
Salah satu Penerima Manfaat Lukman menceritakan dia membeli kebutuhan wanita untuk kakaknya yang perempuan dan beberapa parfum.
“Saya sangat sayang sama kakak. Sejak ayah tiada kakak yang selalu menemani saya,” katanya.
Ketua Pimpinan Muslimat NU Tritih Kulon mengatakan acara ini bertujuan memupuk rasa saling peduli.
“Dengan adanya santunan ini kita bisa saling membantu, bisa saling merasakan, bisa saling punya rasa peduli kepada sesama. Terutama kepada anak yatim dan kepada para duafa dan semoga tahun depan bisa lebih meningkat lagi,” kata Nyai Hj Muslimah.
Sebab, lanjutnya, jika tahun kemarin hanya mampu memberikan santunan kepada yatim 25 Orang sekarang bisa 20 anak yatim dan 60 Jompo, 5 Stunting .
“Harapannya tahun depan bisa lebih berkembang lagi sehingga kami bisa memberikan manfaat kepada sesama khususnya yang ada di Tritih Kulon,” harapnya
Dana Kegiatan ini berasal dari KOIN NU Tritih Kulon Sebesar Rp. 4.000.000 Untuk Santunan Anak Yatim, 1,000.000 Untuk Stunting.
“Sebesar 6.000.000 Merupakan gerakan swadaya ibu-ibu muslimat Tritih Kulon yang akan digunakan untuk santunan jompo dan manula,” tutur ibu Sunarsih selaku Pengurus Muslimat dan PLPK KOIN NU.
Acara diakhiri dengan buka bersama di Rocket Chicken Saliwangi. Walau banyak anak yatim yang belum ikut berpuasa namun mereka menunggu hingga suara adzan berkumandang. Senyum lepas mereka menghilangkan lelah para pengurus Muslimat NU.
Kontributor: Hermanto
Editor: Naeli Rokhmah