Pembekalan KKN Reguler UNUGHA Cilacap Tahun 2022
NU CILACAP ONLINE – Universitas Nahdlatul Ulama Al-Ghazali (UNUGHA) Cilacap menggelar Pembekalan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Mahasiswa Semester 6 di Auditorium UNUGHA Cilacap pada Rabu, (29/6/2022). KKN UNUGHA Tahun 2022 ini menggunakan Tema Besar, yaitu MAMUSDA (Masjid Musholla Berdaya) dengan elaborasi Isu SDGs (Sustainable Development Goals) yang ada di masyarakat pedesaan.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Mahasiswa (LP2M) UNUGHA, Fahrur Rozi, M.Hum dalam sambutannya menyampaikan; bahwa KKN UNUGHA Tahun 2022 terbagi menjadi 3 jenis, yaitu 32 Mahasiswa KKN Kolaborasi, 218 Mahasiswa KKN Reguler, dan 113 Mahasiswa KKN Reguler Karyawan
“Untuk KKN Kolaborasi kita bekerja sama dengan Universitas Gajah Mada (UGM); yang sudah dilakukan dan sudah ditempatkan di tiga desa di Kecamatan Rawalo, Banyumas, yaitu di Desa Tipar, Sawahan, dan Losari,” katanya.
Sementara untuk KKN Reguler ini dilakukan di lima kabupaten, yaitu Cilacap, Banyumas, Kebumen, Purbalingga, dan Brebes. Selain itu, akan dilakukan juga pembekalan untuk Mahasiswa KKN Reguler Karyawan pada Jum’at, (1/7/2022) mendatang.
Fahrur Rozi juga berpesan kepada Mahasiswa KKN untuk memperhatikan kondisi lokal yang ada. Karena datang sebagai tamu, dan tamu harus mengikuti adat yang berkembang di daerah di mana kita bertamu.
“Dalam lokalitas ada budaya yang mana merupakan urat nadi daerah setempat. Oleh karena itu, jangan sampai melanggar budaya lokal yang sudah berkembang di daerah itu,” ungkapnya.
“KKN singkatan dari Kuliah Kerja Nyata. Kerja itu orientasinya adalah upah atau ongkos yang dibalut oleh pengabdian yang merupakan bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Pengabdian itu khidmah yang orientasinya adalah berkah. Maka, berkahnya lah yang harus kita harapkan,” lanjutnya.
Baca juga 191 Lulusan UNUGHA Cilacap Mengikuti Wisuda
Bekal Mahasiswa KKN
Dalam sambutan lainnya, Rektor UNUGHA, Drs KH Nasrulloh Muchson, MH atau yang kerap disapa Gus Nas ini menegaskan bahwa KKN ini merupakan penerapan dari hasil perkuliahan selama 6 semester.
Gus Nas menyampaikan bahwa dalam KKN Mahasiswa akan membawa nama besar Yayasan Ya Bakii dan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Mengutip dari Imam Ghozali, Gus Nas menyampaikan bahwa orang yang akan mencoba menapak kehidupan dengan berbekal keilmuan dan spiritual ada 4 hal, yaitu yang pertama harus mempunyai keyakinan yang kokoh yang tidak dicampur dengan bid’ah
“Kita harus berbekal keilmuan yang cukup. Islamnya kuat, imannya kuat, aqidahnya kuat, disiplin ilmunya juga harus kuat dan tentu harus dengan landasan yang kuat, yaitu Al-Qur’an, Hadits, Ijma’, dan Qiyas,” terangnya
Yang kedua adalah orang yang berbekal yang akan terjun di masyarakat harus tobat, artinya kita harus sudah kembali kepada ajaran-ajaran yang benar, kaidah-kaidah kehidupan yang benar. Yang ketiga rendah hati, dan yang keempat adalah kita harus berbekal ilmu-ilmu yang praktis
Gus Nas juga berpesan kepada Mahasiswa KKN. Agar ketika di masyarakat UNUGHA bisa menjadi contoh yang baik bagi masyarakat dalam mengatasi masalah-masalah yang ada di masyarakat
“Oleh karena itu, ketika di tengah masyarakat kita harus mengutamakan akhlaq, seperti Imam Ghazali,” pungkasnya
Selanjutnya, Verry M.Kom, Ketua Panitia KKN mengatakan bahwa KKN Kolaborasi di UNUGHA baru dilaksanakan tahun ini. Dan harapannya kedepan UNUGHA akan bekerja sama dengan kampus yang ada di Negara Thailand.
Pembekalan KKN Reguler ini dilakukan selama dua hari hingga Kamis (30/6/2022) dengan berbagai bekal-bekal materi. Selanjutnya akan dilakukan penyusunan dan pesentasi program kerja KKN oleh 24 kelompok yang ada.
Kontributor : Nesy Faska Maulidia
Editor: Munawar AM
