MWCNU Cimanggu Gelar Musyawarah Kerja (Musker) Kedua

NU CILACAP ONLINE – Jajaran Pengurus MWCNU Cimanggu menyelenggarakan Musyawarah Kerja Majelis Wakil Cabang Kedua (MUSKER MWCNU), Ahad (14/3/21), di Gedung Sekretariat Bersama (SEKBER) dengan mengangkat tema “Responsif Berkhidmah Untuk Penguatan dan Kemandirian Jamaa’ah”.

Musker diselenggarakan setelah sebelumnya tertunda  karena Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro (PPKM). Acara ini dilaksanakan dengan Protokol Kesehatan yang Ketat.

Musker Kedua MWCNU Cimanggu ini diikuti oleh Pengurus Pleno MWCNU Cimanggu, utusan Pengurus Ranting NU, Pengurus Lembaga dan utusan PAC Banom. Sebanyak 75 Peserta Musker yang dibagi menjadi 3 Komisi, yakni, Komisi Syuriyah dan Rekomendasi, Komisi Organisasi dan Komisi Program Kerja

Musker Kedua MWCNU Cimanggu dihadiri oleh Wakil Ketua PCNU Cilacap H Muhadin Syarif dan Juga Camat Cimanggu. Dalam sambutanya SekCam Cimanggu mewakili Camat Cimanggu Nurkholis menyampaikan bahwa pemerintah dan NU seperti dua sisi mata uang yang harus saling bekerjasama dalam mengisi pembangunan bangsa. Juga menyampaikan perlunya sinergitas program antar bidang/ lembaga dan banom agar organisasi NU khususnya di MWCNU Cimanggu bisa semakin solid dan lebih maju.

Musyawarah Kerja MWCNU Cimanggu
MWCNU Cimanggu pastikan Musker MWC akan segera diikuti dengan Musker Ranting

Sementara Wakil Ketua PCNU H Muhadin Syarif menyatakan perlunya melaksanakan AD/ART NU dengan benar dengan menjelaskan Musker dari AD/ART dan Kedudukan Pengurus, bahwa Syuriyah sebagai Pembina dan Tanfidziyah sebagai Pelaksana organisasi.  Beliau  juga mengapresiasi Pengurus MWCNU yang dalam beberapa bidang telah melampaui MWCNU yang lain, seperti SISNU, Gedung Kantor Sekber dan KOIN NU.

Artikel Terkait

Musker Kedua MWCNU Cimanggu menetapkan keputusan hasil-hasil sidang komisi selain membreak down keputusan MUSKERCAB II PCNU, juga menghasilkan beberapa rekomendasi  dari masing-masing komisi.

Komisi Syuriyah dan Rekomendasi menetapkan Pertemuan Rutin Syuriyah setiap selapanan (35 hari) sekali disamping untuk forum musyawarah syuriyah juga diisi dengan Ngaji Bareng Kitab “Risalah Ahlussunnah Waljamaah” karya Hadlratussyekh KH Hasyim Asy’ari.

Komisi Organisasi menetapkan agar semua Pengurus Ranting NU melaksanakan Musyawarah Kerja Ranting (MUSKERRAN) di masing-masing Ranting NU. Program. ini langsung akan dilaksanakan dengan target sebelum ramadhan sudah ada 5 ranting NU yang melaksanakan Muskerran.

Disamping itu juga komisi ini menetapkan Bimtek Administrasi bagi Sekretaris Ranting, Akreditasi Ranting dan Penyelenggaraan Pendidikan Kader Penggerak NU (PKPNU) minimal sekali lagi dalam masa khidmat. Kegiatan ini akan diagendakan sampai Bulan April 2022.

Sementara Komisi Program Kerja menetapkan Pembentukan Lembaga Keuangan BMT NU dan NUMart, juga mobil layanan Umat di Tahun 2021 dengan meningkatkan Program Koin NU oleh UPZIS NUCare LAZISNU. Kontributor : AH  Zahid Mahmud, M.Pd

Baca juga Musker MWCNU Majenang Prioritaskan Penguatan Organisasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button