Diklatsar Banser Bantarsari Gembleng Kader Militan Ansor

NU CILACAP ONLINE – Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Satkoryon Bantarsari menjadi media pendidikan jiwa disiplin atau penggemlengan kader militan Ansor Banser.

Diklatsar Banser adalah sistem pengkaderan dan peningkatan kapasitas kader ini merupakan prasyarat wajib bagi siapa saja yang ingin menjadi anggota Barisan Ansor Serbaguna (Banser).

Demikian Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Bantarsari, Cilacap Sholikhul Anwarudin mengatakannya dalam kegiatan Diklatsar Banser Bantarsari baru-baru ini.

“Diklatsar Banser ini merupakan bagian dari syarat menjadi anggota Banser dan kami menjalankan sesuai titah organisasi,” akunya di hadapan NU Cilacap Online, 15/09/2024.

Ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Ahmad Fajri Nida turut mengingatkan kepada seluruh peserta Diklatsar Banser untuk menata niat dengan sepenuh keshalihan jiwa yakni dengan maksud qosdushalih.

“Menjadi anggota Banser harus mempunyai niat yang bagus yakni Qosdun-Shohihun. Banser harus ikhlas sepenuh jiwa mengikut titah Jam’iyah Nahdlatul Ulama Ahlussunah Waljama’ah,” tegasnya.

“Maka jangan ada niat memperbaiki NU maupun Ansor-Banser. Mengapa? NU, Ansor, Banser sudah cukup baik,” sambungnya.

Kepala Satuan Koordinasi Cabang (Kasatkorcab) Banser Cilacap Hadi Mustofa turut menyambut usai menerima penyerahan tugas mandat dari ketua PC GP Ansor Ahmad Fajri Nida.

“Kami siap melaksanakan pengkhidmatan sepenuhnya dan siap memberikan pendidikan pengkaderan sesuai prosedur. Baik dalam kelas maupun dalam praktiknya di lapangan. Sesuai program organisasi Kebanseran yang telah digariskan.“ katanya dengan penuh tanggap.

Baca juga Diklatsar Banser Satkorcab Cilacap Korwil 1 Mencetak Kader Militan

64 orang peserta

Sementara itu Ketua Panitia kegiatan Diklatsar Banser Bantarsari Sutrisno melaporkan bahwasanya semua peserta telah memenuhi proses screnning. Dan syarat lainnya dalam kepesertaan Diklatsar Banser seperti kondisi sehat, membawa peralatan sholat dan mandi sendiri.

“Panitia sendiri tentu saja menyiapkan segala kebutuhan logistik baik mineral, makan. Perlengkapan kesehatan (P3K), ruang materi bagi peserta, instruktur, dan segala perlengkapanya.” Jelasnya.

Baca juga Perkuat Kaderisasi GP Ansor Melalui Diklatsar Banser di Majenang

Kegiatan Diklatsar Banser Bantarsari ini telah berkordinasi dengan pemerintahan setempat, pihak Dinas Kesehatan, Puskesmas setempat, serta unit Banser Husada (Basada) dan Banser Tanggap Bencana (Bagana).

Baca juga Unik, Penutupan Diklatsar Banser Kawunganten Diwarnai Hujan Air Mata

Lebih lanjut Sutrisno melaporkan bahwa registrasi pendaftaran pada Jum’at 13/09/2024 sebanyak 64 orang peserta terdaftar dalam kepesertaan Diklatsar Banser Bantarsari.

“Alhamdulillah semua peserta bisa melaksanakan rangkaian kegiatan Diklatsar Banser hingga tuntas. Penutup dengan baiat pada Minggu, (15/09/2024).”

“Semoga setelah mengikuti proses Diklatsar hingga pembaiatan Anggota Banser nantinya menjadi kader Ansor Banser yang Militan.” pungkasnya dengan penuh harap. (Mungalim/IHA)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button