Yuk Sunat UPZIS MWCNU Majenang Dihadiri Wakil Ketua PCNU Lampung Selatan
NU CILACAP ONLINE – Yuk Sunat menjadi salah satu kegiatan rutin bulan Muharram yang diselenggarakan oleh Unit Pengelola Zakat Infaq dan Shadaqah (UPZIS) MWCNU Majenang, dan menariknya, kegiatan ini dihadiri oleh Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Lampung Selatan. Yuk Sunat UPZIS MWCNU Majenang kali ini dilaksanakan di di Ranting NU Boja, Jumat (27/8)
Sejumlah tokoh turut hadir dalam acara tersebut di antaranya, Direktur Klinik AMANU Najenang KH Hamid Alwi, Ketua Ranting NU Boja, Kiai Muslihudin, Ketua GP Ansor Ranting Boja, Ade Irfan Korlap PLPK Ranting NU Boja dan sejumlah masyarakat desa Boja khususnya.
Pengelola UPZIS MWCNU Majenang juga banyak belajar tentang perbedaan situasi dan kondisi masyarakat di daerah-daerah yang berada dikecamatan Majenang, sehingga pola pengelolan UPZIS dan JPZIS di ranting-ranting akan efektif seperti halnya di ranting NU Boja.
Ketua Ranting GP Ansor Boja Majenang, Ade Irfan menyatakan bersyukur UPZSI MWCNU Majenang sudah berjalan dengan baik sehingga dapat di contoh di daerah lain
Dalam kesempatan ini program yuk sunat kali ini diberikan kepada ananda Zain Ahmad putra dari bapak Wasto yang beralamat di Cibungkul RT 05/05 Desa Boja Kec. Majenang. Adapun dokter yang melakukan tidakan sunat adalah dr. Hartadi dari Klinik Amanu Majenang.
Pengurus UPZIS MWCNU majenang Slamet Riyadi mengatakan program Yuk Sunat UPZIS MWCNU Majenang ini diperuntukan bagi anak yatim dan anak dari keluarga tidak mampu secara gratis dan rutin
“Alhamdullilah kegiatan ini dilaksanakan setiap dua minggu sekali dihari jumat dan ini menginjak putaran ke 6 (enam),” tuturnya kepada NU Cilacap Online.
Wakil Ketua PCNU Lampung Selatan
Yuk Sunat UPZIS MWCNU Majenang di Ranting NU Boja dihadiri oleh Wakil Ketua PCNU Lampung Selatan Kiai Zaini Ghofur, M. Pd. Dia kebetulan sedang berada di Majenang Colacap sekaligus memanfaatkan kesempatan untuk study banding pengelolaan NU Care AZISNU.
Kiai Zaini, sapaan Kiai Zaini Ghofur, memberikan apresiasi terkait pengelolaan UPZIS MWCNU Majenang dan NU Care AZISNU Cilacap pada umumnya.
“Ini kesempatan langka, Saya memanfaatkan momen ini untuk belajar tentang pengelolaan Zakat, Infak dan Sedekah melalui kelembagaan UPZIS di Majenang,” ungkapnya
Kiai Zaini berharap, pengalamannya dapat dijadikan referensi dan contoh pengelolaan Lembaga Amil Zakat dan Shadaqah yang baik untuk diterapkan di daerah asalnya. Termasuk di antaranya tentang manajemen pengelolaannya serta pola pengkaderan Sumber Daya Manusia yang menghasilkan kader militan sebagai penggerak NU Care LAZISNU.
“Saya tertarik dengan manajemen pengelolaan UPZIS MWCNU Majenang, dan di NU Care LAZISNU Cilacap. Untuk itu kami banyak belajar dari Majenang dalam mengkader pengelola NU Care LAZISNU di lingkungan PCNU Lampung Selatan ” ungkapnya.
Penulis : Mujib Tohir
Penyunting: Achmad Nur Wahidin