Diklatama III CBP KPP Bantarsari Ciptakan Kader Berkualitas
NU Cilacap Online – Pendidikan dan Pelatihan Pertama (DIKLATAMA) Ketiga Corps Brigade Pembangunan Korp Pelajar Putri (CBP KPP) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Bantarsari sukses digelar.
Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, sejak Sabtu hingga Senin (24-26/12/2022) di SMPN Satu Atap 1 Bantarsari dengan mengangkat tema “Menciptakan Kader NU yang tangkas dan berkualitas berdasar ASWAJA”.
Sejak pukul sembilan pagi kegiatan DIKLATAMA III berjalan lancar dan semangat. Ketua Panitia, Zaeni Lukmana dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak yang telah ikut mensukseskan acara ini.
“Saya berterimakasih kepada seluruh panitia, Pengurus MWCNU hingga banomnya yang telah mendukung dan turut mensukseskan acara DIKLATAMA III Bantarsari. Juga Kepala sekolah SMPN Satu Atap 1 Bantarsari yang telah memberikan izin tempat serta Perangkat Desa Cikedondong,” ungkapnya.
Zaeni lebih lanjut menjelaskan tujuan diadakannya Diklatama III ini. “Bahwasanya tujuan Diklatama III ini untuk menciptakan Kader NU yang tangkas dan berkualitas berdasarkan ahlussunnah wal jamaah serta mengabdi dan menginspirasi.
Setelah dua tahun lalu Diklatama pertama di Desa Binangun, kedua di Desa Kamulyan dan hari ini kita adakan di Desa Cikedondong. Tentu tujuan utama kami yaitu mencari kader NU yang militan,” tegasnya.
Tujuan Umum
Ketua PAC IPNU IPPNU Bantarsari, Retsal Irfansyah sebelum membuka acara menyampaikan tujuan umum DIKLATAMA.
“Diklatama adalah pendidikan dan pelatihan yang memiliki sasaran untuk memperkenalkan IPNU dan IPPNU secara umum, khususnya CBP KPP calon anggota baru korps untuk menjadi anggota CBP IPNU dan KPP IPPNU secara sah, sekaligus membangun komitmen dan watak kader dalam kebersamaannya membangun Bangsa,” katanya.
Baca juga
- DIKLATAMA DKAC CBP KPP Sidareja, Jiwa Totalitas dan Pengabdian
- IPNU IPPNU Cilacap gelar CBP dan KPP
- NU Cilacap Peduli Gencar Lakukan Recovery Pasca Bencana
“Yang kedua saya berpesan kepada seluruh peserta Diklatama tentunya untuk bisa mengikuti pendidikan ini secara khidmat, semangat, penuh dengan tanggung jawab agar tercipta kader CBP KPP yang tangguh,” katanya.
CBP-KPP harus memiliki rasa kepedulian, jiwa sosial yang tinggi, bisa menjadi pelopor untuk lainnya, mengaktifkan kembali ranting ranting yang sekarang sedang istirahat, kader CBP KPP harus bisa seperti menjadi garda terdepan IPNU.
“CBP-KPP harus diniatkan ibadah, menjadikan Diklatama sebagai ajang meningkatkan keilmuan, prestasi dan kepeloporan, dan peserta harus memperhatikan keikhlasan dan loyalitas, serta jiwa korsa,” ucapnyanya.
Dalam acara pembukaan Diklatama III ini, hadir Pengurus MWCNU Bantarsari, Banom NU, Pemerintah Desa Cikedondong, tokoh agama dan Pengurus Ranting NU Cikedondong.
Kader IPNU IPPNU Dimbau Mampu Bersinergi
Sementara itu, Ketua Pengurus Ranting NU Desa Cikedondong Kiai Imam Mujib dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada Pengurus IPNU IPNU Bantarsari.
“Apresiasi kepada IPNU IPPNU Bantarsari yang selalu bersinergi dengan banom lain, sehingga dapat melaksanakan kegiatan untuk kader-kader NU di masa mendatang,” sambutnya.
Selanjutnya beliau menyampaikan beberapa pesan kepada peserta pelatihan DIKLATAMA III. Agar usai kegiatan pelatihan ini selalu semangat dalam mengikuti segala kegiatan NU. Selain itu juga mampu memahami betul tentang Islam, Aswaja dan organisasi NU.
Di sisi lain Ketua PAC GP Ansor Bantarsari, Suhada Alwi saat memberikan sambutanya juga mengapresiasi sinergi yang sudah dibangun oleh IPNU IPPNU.
“Terimakasih banyak kepada IPNU IPPNU Bantarsari yang telah memberikan waktu untuk sedikit berbagi ilmu, saling bersinergi dengan Banom NU lain,” ungkapnya.
“Apresiasi sangat tinggi untuk kegiatan Diklatama III ini bisa dilaksanakan di Desa Cikedondong. Semakin banyaknya kegiatan semoga semakin semangat dalam berkhidmah di NU, dengan demikian akan banyak mengenal tentang Aswaja dan NU,” tambahnya. (Mungalim)
Editor : Shevila Dewi Pramudita