Tata Kelola KBIHU NU Cilacap untuk Meningkatkan Layanan

NU Cilacap Online – Tata kelola Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah Nahdlatul Ulama atau KBIHU NU Cilacap bertujuan untuk meningkatkan layanan baik dari organisasi maupun kepada jamaah haji.

Ketua KBIHU NU Cilacap KH Much Labiburrahmat S.Pd.I menyampaikan hal itu dalam kesempatan memberikan sambutan acara Workshop Tata Kelola KBIHU NU Cilacap.

“KBIHU NU Cilacap sebagai organisasi pelayanan harus menyiapkan dirinya dengan tata kelola yang lebih baik, lebih teknis, dan mudah dipahami dan dipraktikkan. Juga bisa menjadi pedoman bagi seluruh pengurus, dan bisa dipertanggungjawabkan baik di pusat maupun di tingkat Korwil,” katanya.

Di hadapan peserta Workshop, KH Much Labiburrahmat S.Pd.I atau Gus Labib menegaskan, di internal KBIHU NU Cilacap harus tertata sedemikian rupa pengelolaannya atas beberapa layanan yang ada.

“Kita sudah harus menggunakan tata kelola yang lebih rinci yang muaranya pada kebutuhan pelayanan. Kita siap mendayagunakan SDM dan perlengkapan dari kantor KBIHU NU untuk melayani calon jamaah haji di Kabupaten Cilacap,” tandas Gus Labib.

Menurut Gus Labib, banyak hal yang menyangkut aspek layanan yang harus dibakukan dalam tata kelola, baik kelembagaan KBIHU NU Cilacap, maupun jenis-jenis layanan yang ada.

Gus Labih berharap, peserta Workshop bisa mengikuti secara lebih aktif dan proaktif. Workshop ini, harapnya, harus menghasilkan draft dan keputusan sesuai dalam perencanaan.

Hadir dalam Workshop di Gedung PC Muslimat NU, Jumat (15/11/24).di antaranya, Rais Syuriyah PCNU Cilacap KH Suada Adzkiya dan PJ Ketua PCNU Cilacap H Paiman Sahlan. Peserta workshop, selain dari pengurus KBIHU NU Cilacap Pusat juga dari Pengurus di tingkat Korwil.

Sementara itu, PJ Ketua PCNU Cilacap H Paiman Sahlan mengatakan, matra layanan PCNU Cilacap masa khidmat 2024-2029 salah satunya adalah layanan keagamaan.

“Layanan keagamaan kita ini banyak dan khas, di antaranya Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah. PCNU Cilacap sampai saat ini lebih dikenal para pihak juga antara lain karena layanan haji dan umrah nya,” ujar H Paiman Sahlan.

Tata Kelola KBIHU NU Cilacap, lanjut H Paiman Sahlan, mutlak untuk diperbarui dari waktu ke waktu. Karena butuh penyesuaian, baik karena faktor internal maupun eksternal. Dan di kemudian hari, harus menjadi pedoman bersama.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button