FKDT Adipala Satukan Guru Ngaji dalam Mujahadah

NU CILACAP ONLINE – Dewan Pengurus Anak Cabang Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (DPAC-FKDT) Kecamatan Adipala meningkatkan kualitas dakwah dan mempererat tali silaturrahim antar Taman Pendidikan Al Qur’an (TPQ) dan Madrasah Diniyah (MADIN) di Kecamatan Adipala. Langkah tersebut dikemas dalam bentuk kegiatan mujahadah rutin melibatkan unsur guru ngaji dan masyarakat.
Mujahadah dilaksanakan setiap Jum’at Wage dan bergilir dari satu Desa ke Desa lainnya. Mujahadah kali ini bertempat di TPQ Fathul Fikri di Dusun Plikon Desa Adipala, Jum’at(21/2/2025).
Kegiatan mujahadah ini sudah berlangsung kurang lebih enam tahun yang lalu. Dalam mujahadah yang dibaca adalah Ratibul Hadad karangan Syekh Muhammad bin Abdullah Al -Hadad. Selain mujahadah juga ada tausiyah dan penyampaian informasi yang terkait dengan kegiatan DPAC FKDT Kecamatan Adipala.
Selain kegiatan mujahadah rutin, menurut sekretaris DPAC FKDT Kecamatan Adipala Ahmad Nasrun Soiman mengatakan bahwa kegiatan DPAC FKDT Adipala yang lain juga rutin mengadakan kegiatan ziarah kubur para Aulia yang selalu dilaksanakan dibulan Dzulqo’dah.
Kegiatan Pekan Olahraga dan Seni Antar Diniyah (PORSADIN) tingkat Kecamatan juga rutin dilaksanakan tiap tahunnya untuk menyeleksi atlet atau peserta yang nantinya akan mengikuti PORSADIN ditingkat Kabupaten.
“Setiap bulan Dzulqo’dah kita mengadakan ziarah Aulia yang tiap tahun lokasinya berbeda-beda dan ziarah ini kami laksanakan tidak hanya untuk MADIN dan TPQ tapi masyarakat umum pun boleh ikut,” kata Nasrun. Baca juga DPC FKDT Cilacap Putuskan Rencana Strategis Tahun 2021
Mlayu Banter
Hadir dalam kegiatan ketua Tanfidziyah MWCNU Adipala Yusuf Munawar yang sekaligus wakil ketua DPAC FKDT Kecamatan Adipala. Pengurus harian, kepala Madin, kepala Badko LPQ, Pengasuh Pondok Pesantren, para guru Madin dan TPQ se-kecamatan Adipala. Baca juga DPAC FKDT Kecamatan Kesugihan Gelar Porsadin 2022
Dalam sambutannya ketua Tanfidziyah MWCNU Adipala Yusuf Munawar menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kegiatan rutin ini.
Ketua yang terkenal dengan jargonnya siap mlayu banter ini menjelaskan bahwa jargon ini mempunyai arti yang bila dijabarkan bisa menjadi penyemangat untuk bergerak lebih baik lagi.
Siap mlayu Banter artinya Selalu Ingin Amanah Profesional Melangkah Lebih Aktif Yakin Unggul Berusaha Agar Nyaman Terlatih Efektif dan Revolutif.
“Siap mlayu banter bisa diterapkan juga di DPAC FKDT Adipala menjadi penyemangat yang bisa membawa perubahan besar dan signifikan dalam suatu sistem, struktur atau cara berpikir sehingga kedepan lebih baik lagi,” terang Yusuf. baca juga Resmi Dilantik, FKDT Kabupaten Cilacap Diminta Perkuat Soliditas
Sementara itu Kiai Ikhrom dalam tausiyahnya menyampaikan pahala bagi orang yang gembira menyambut bulan Ramadhan, sesuai dengan hadits yang berbunyi; “Man faroḥa bi dukhūli Ramaḍān, ḥarrama Allahu jasadahu ‘ala an-nār” yang artinya : “Barangsiapa yang merasa senang bergembira atas datangnya bulan Ramadhan, maka Allah mengharamkan jasadnya masuk neraka”.
Kiai Ikhrom juga menambahkan empat amalan dalam menyambut bulan Ramadhan ; pertama berdoa sebelum datangnya bulan Ramadhan, kedua saling memaafkan, ketiga membayar puasa tahun lalu dan yang keempat ziarah kubur.