Pelatihan Brambang Goreng Fatayat NU Karang Talun
Upaya Penguatan Kapasitas Ekonomi Kader

NU CILACAP ONLINE – Pimpinan Ranting (PR) Fatayat NU Karangtalun Gelar pelatihan produksi brambang goreng. Ini adalah bagian dari upaya peningkatan kelembagaan sekaligus meningkatkan kapasitas ekonomi oleh Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Cilacap untuk kadernya di Kabupaten Cilacap.
PC Fatayat NU Kabupaten Cilacap telah berkomitmen pada penguatan kelembagaan dan peningkatan kapasitas ekonomi kader sejak tahun 2022. Dengan dukungan dari Dinas Provinsi melalui Aspirasi Dana Hibah yang diprakarsai oleh Hj. Siti Rosidah, S.Ag, anggota DPRD dari Fraksi PKB, Fatayat NU terus melaksanakan berbagai program pelatihan dan penguatan untuk para anggotanya.
Hj. Siti Rosidah secara konsisten mendukung program-program yang dijalankan PC Fatayat, termasuk di tingkat ranting dan PAC di seluruh Kabupaten Cilacap. Salah satu kegiatan penting yang digelar adalah acara pelantikan ranting dan pelatihan penguatan ekonomi yang berlangsung pada Sabtu, 11 Januari 2025, di Kelurahan Mertasinga, Kecamatan Cilacap Utara. Acara ini dihadiri oleh hampir 100 peserta yang menunjukkan antusiasme tinggi.
Program ekonomi kemandirian perempuan Fatayat NU Cilacap telah diterapkan di semua PAC, dengan pelatihan yang membekali kader untuk berwirausaha dan meningkatkan pendapatan.
“Dengan demikian, para kader dapat tetap fokus dan semangat dalam berkhidmat. Banyak anggota Fatayat NU yang sudah memulai usaha online, sehingga pelatihan ini juga memberikan referensi produk baru untuk dijual, memperkuat usaha mereka di bidang ekonomi digital,” kata Hj. Siti Rosidah. Baca juga NU Care LAZISNU Cilacap Bagikan 2.980 Liter Minyak Goreng
Banyak manfaat
Di sisi lain, Ketua Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Cilacap Tun Habibah, S.Pd mengungkap bahwa pelatihan pembuatan bawang goreng bisa menjadi langkah yang sangat bermanfaat karena bawang goreng memiliki banyak kegunaan dan manfaat, antara lain:
Sebagai Pelengkap Makanan: Bawang goreng sering digunakan sebagai tambahan untuk berbagai hidangan seperti bakso, soto, nasi uduk, dan sop.
“Ini memberikan cita rasa dan tekstur yang khas, membuat hidangan lebih lezat dan menarik,” kata Tun Habibah, S.Pd.
Cemilan sehat: Selain digunakan sebagai pelengkap makanan, bawang goreng juga bisa menjadi camilan yang menyehatkan.
Kandungan antioksidan dan nutrisi dalam bawang dapat memberikan manfaat kesehatan, seperti meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melindungi tubuh dari radikal bebas.
Peluang Usaha: Pelatihan ini bisa membuka peluang usaha bagi peserta. Mengingat tingginya permintaan akan bawang goreng sebagai pelengkap makanan dan camilan, peserta bisa memanfaatkan pengetahuan dari pelatihan untuk memulai bisnis kecil-kecilan.
Peningkatan Keterampilan: Pelatihan ini juga memberikan keterampilan tambahan dalam mengolah bawang menjadi produk yang bernilai tambah. Peserta akan belajar cara memilih bawang yang baik, teknik menggoreng yang tepat, hingga cara pengemasan yang menarik. Baca juga Sinergi dan Kolaborasi Tingkatkan Kapasitas Kelembagaan NU
Dengan pelatihan ini, peserta tidak hanya mendapatkan keterampilan baru, tetapi juga wawasan tentang potensi pasar dan manfaat kesehatan dari bawang goreng. Baca juga Gelisma Midagama Wujudkan Madrasah Berbudaya Lingkungan
Tun Habibah menuturkan, kegiatan serupa juga digelar oleh Pimpinan Ranting Fatayat NU Glempang.
“Hari ini, denganĀ pemanfaatan dana hibah, pelatihan peningkatan kapasitas ekonomiĀ juga digelar di Pimpinan Ranting Fatayat NU Glempang. Kegiatan berupa pelatihan pengolahan serbuk kunyit,” ujarnya
Jamu kunyit dan jahe memang terkenal dengan manfaat kesehatannya. Minuman ini tidak hanya menyegarkan tetapi juga berfungsi sebagai obat tradisional yang efektif untuk berbagai keluhan. (Naeli R)