Hari Santri 2022, MWCNU Kroya Temui Camat Budi Narimo

NU CILACAP ONLINE – Rais Syuriah MWCNU Kroya KH Hotim Abdillah S.Pd.I beserta rombongan menemui Camat Kroya Budi Narimo, S.Sos. M.Si., di Rumah Dinas Kecamatan Kroya pada Jumat (30/09/2022) pagi, untuk menyampaikan beberapa agenda kegiatan Hari Santri 22 Oktober Tahun 2022.

Ikut serta dalam rombongan Katib Syuriah Kiai Syaifudin Zuhri S.Pd. I, Ketua Tanfidziyah H Mujiono S.Sos., Ketua Panitia Hari Santri 2022 Ahamd Tajudin S.Pd.I dan Sekretaris Panitia Qoribul Husni S. Mat.

“Atas nama pengurus MWCNU Kroya memohon kesediaan beliau Camat Kroya untuk menjadi Inspektur Upacara dalam rangka peringatan Hari Santri 22 Oktober 2022. Dan Alhamdulillah Beliau bersedia,” demikian disampaikan oleh KH Hotim Abdillah.

Pengurus MWCNU Kroya juga menyampaikan beberapa kegiatan lain dalam rangka memeriahkan gelaran hari santri. Camat Kroya siap mendukung dan mempersilakan untuk memanfaatkan fasilitas yang ada seperti Alun-Alun Lapangan Tugu, Pendopo Kecamatan, dan kelengkapan lainnya.

“Lebih lanjut Camat Kroya yang juga ketua LPNU Cilacap mengarahkan untuk berkoordinasi dengan segenap jajaran Forkopimcam yang ada di Kecamatan Kroya,” tutur kiai yang juga alumni PP. Al Ihya Ulumaddin Kesugihan itu.

Selanjutanya dalam pertemuan tersebut Ketua Tanfidziyah MWCNU Kroya H Mujiono S.Sos. juga mengungkapkan ada kegiatan berupa Pentas Gelar Budaya Santri yang berlokasi di Lapangan Tugu Kroya.

10 Agenda Hari Santri

Kegiatan tersebut dimotori oleh Pengurus Lembaga Seni Budaya (Lesbumi) MWCNU Kroya; yang saat ini dipimpin oleh pengusaha muda sukses dari Desa Karangturi Kecamatan Kroya, H Suyanto.

Pada akhir pertemuan Ketua Panitia Hari Santri MWCNU Kroya 2022 Ahmad Tajudin S.Pd.I menyampaikan rincian 10 (sepuluh) kegiatan Peringatan Hari Santri yang sudah disepakati pada rapat panitia hari santri sebelumnya yaitu : Donor Darah, Khitanan Massal, Semaan Al-Qur’an, Musabaqah Qiroatul Kutub, Safari Maulid Albarzanji, Pembacaan Shalawat Nariyah, Posbindu /Layanan Cek Kesehatan, Temu Kader Penggerak, Gebyar Seni Budaya Santri dan  Upacara Hari Santri.

Mewakili Panitia, Ahmad Tajudin berharap 10 (sepuluh) agenda tersebut bisa berjalan sesuai rencana. Setelah dua tahun masa pandemi sekarang sudah mulai ada kelonggaran dan bisa kembali mengadakan kegiatan yang bersifat massal.

“Peringatan Hari Santri ini merupakan kegiatan yang bisa menggerakkan seluruh komponen dan struktur yang ada di NU, semoga semuanya dimudahkan, sukses kegiatan, sukses pendanaan dan sukses pelaporan,” pungkas pria yang sehari-hari mengajar di MTs Maarif NU 01 Kroya dan juga alumni Madrasah Mualimin Mualimat PP Bahrul Ulum Tambak Beras Jombang.

Kontributor : Danang Sutawijaya
Editor: Shevilla Dewi Pramudita