100 Majelis Semaan Al-Qur’an Khafidz – Khafidzah Dawamancung

NU CILACAP ONLINE – 100 Majelis Semaan Al-Qur’an digelar Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Dayeuhluhur, Wanareja, Majenang, Cimanggu, dan Karangpucung (Dawamancung) oleh para hafidz dan hafidzah dalam rangka peringatan 1 Abad NU.

Kegiatan yang dilangsungkan di wilayah Dawamancung itu tersebar di beberapa tempat seperti pesantren, masjid, mushala bahkan madrasah maupun sekolah bahkan ada yang di balai rumah penduduk. Kegiatan dimulai sejak tanggal 8 hingga 10 Maret 2023 lalu.

Panitia penyelenggara Sekhoni M.Si mengatakan 100 Majelis Semaan Al-Qur’an dimaksudkan dalam rangka peringati 1 Abad NU selain tanda khidmah para khufadz pada guru, juga pada jamiyyah NU.

“Rasa takdzim pada kiai dan guru yang telah menanamkan jiwa qur’ani. Di lain sisi dikatakan sebagai metode dakwah guna meningkatkan kesadaran masyarakat akan manfaat pentingya membaca dan menghafalkan Al Quran sebagai penguatan iman islam,” tutur Kiai Sekhoni yang juga Dosen Unugha Cilacap.

Dikatakan Sekhoni, peningkatan religiusitas jamiyyah suatu masyarakat ditandai dengan rasa memiliki, handarbeni, menjalin ukhuwah Islamiyah, serta meningkatkan tali silaturahim antar sesama bahkan dalam intern pengurus NU.

“Oleh karenanya untuk doa 100 majelis khotmil Qur’an kami disentralkan di satu majelis sebagai tempat titik temu para khufadz yakni di Gedung Sekretariat Bersama (Sekber) Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Cimanggu ini,” akunya pada NUCOM disela-sela kegiatan berlangsung pada Jumat (10/03/2023).

Selaku Penanggungjawab kegiatan dan juga Wakil Ketua Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Cilacap, dirinya sangat menghargai dan mengapresiasi penyelenggaraan Majelis semaan. Terutama untuk penggeraknya dari para khufadz di wilayah Dawamancung sejumlah 100 Majelis

“Semaan dan khotmil Qura’n memiliki arti dan makna yang sangat penting, khususnya bagi umat Islam untuk terus mengkaji dan mendalami isi kandungan Al-Qur’an,” katanya.

Masih menurut Sekhoni, kegiatan semaan Al-Qur’an ini merupakan ungkapan syukur nikmat orang Islam secara langsung pada Allah SWT. Tuhan yang mewahyukan, menurunkan Al-Qur’an.

Pelaksanaan Khotmil Qur’an 100 Majelis sendiri dihadiri Al Habib Dr Abdul Aziz Abbasi, seorang doktor ahli tafsir dari Aljazair untuk ngaji tafsir Al-Qur’an sekaligus memimpin doa.

“Al-Qur’an itu adalah kebenaran. Jadi jika ada perkara, dan apapun persoalannya, jawaban sebenarnya sudah ada dalam Al-Qur’an. Nah, tinggal sejauh mana rasa yakin dan pemahaman orang kita pada Al-Qur’an? ini yang perlu dimengerti semuanya,” tutur Al Habib Dr Abdul Aziz Al Abbasi pada semua hadirin.

Diapun mengajak, untuk selalu berusaha memahami dan mendalami isi kandungan Al Quran, sebagai bekal dalam menjalani hidup dan kehidupan di hari kemudian, baik di dunia, hattal akhirah.

“Semoga NU yang sudah berusia 100 tahun, senantiasa berada dalam lindunganNYA, dalam kebesaran rahmatNYA dan ridho Allah SWT, Alfatihah!.” Tegasnya dan dipungkasi doa khotmil qur’an.

Dalam kesempatan yang khidmat itu hadir jajaran pengurus syuriyah, tanfidziyah, lembaga NU banom NU Se-Dawamancung, Forkompimcam, Aparatur Desa dan jamaah sekitar. (Imam Hamidi Antassalam/MaM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button