Pengurus Ranting NU Kedungreja Cilacap | NUCOM

NU CILACAP ONLINE – Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (NU) Kedungreja Cilacap beserta Badan Otonom NU (Muslimat, Fatayat NU, GP Ansor dan IPNU IPPNU Kedungreja). Profil di bawah ini tersaji atas kerja sama Media Nahdliyin Kedungreja (MNK) dengan NU Cilacap Official Media (NUCOM).

Kontributor NU Cilacap Online menyajikan profil dan sejarah singkat NU Ranting Kedungreja di Kecamatan Kedungreja Kabupaten Cilacap; data terhimpun dari hasil wawancara dengan bebrapa tokoh NU dan Badan Otonom NU Kedungreja.

Tulisan ini berdasarkan penuturan beberapa Narasumber, antara lain: Ranting NU Kedungreja (KH Kosasih), Muslimat NU Ranting Kedungreja (Trimuntati), Fatayat NU Ranting Kedungreja (Nasiroh), GP Ansor NU Ranting Kedungreja  (Wahib Baihaqi), IPNU Ranting Kedungreja (Ahmad Munfarid) dan IPPNU Ranting Kedungreja (Khotimah).

Desa Kedungreja

Pengurus Ranting NU Kedungreja berkedudukan di Desa Kedungreja Kecamatan Kedungreja Kabupaten Cilacap Jawa Tengah. Letak geografis Desa Kedungreja berada di jalur utama jalan propinsi yang menghubungkan Sidareja – Kedungreja – Patimuan.

Dokumen sejarah Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kedungreja menyebutkan, bahwa; wilayah Kecamatan Kedungreja pernah mencakup semua desa yang saat ini masuk wilayah Kecamatan Patimuan. Kondisi tersebut berlangsung sampai dengan ada pemekaran Kecamatan Kedungreja. Sebagian desa saat ini, masuk wilayah Kecamatan Patimuan.

Desa Kedungreja sendiri tergolong desa yang terletak di Kota Kecamatan. Di sebelah timur berbatasan dengan Desa Jatisari; sebelah utara berbatasan dengan Desa Bangunreja dan Desa Tambaksari. Sedangkan di sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Tambakreja.

Sejarah Ranting NU Kedungreja

Ranting NU KedugrejaPengurus Ranting NU Kedungreja adalah salah satu organisasi sosial keagamaan Islam yang terbentuk sekitar tahun 1970. Mayoritas warga desa Kedungreja saat itu sudah ber-amaliyah ala NU; walaupun belum ada label ke-NU-annya.

Sejarah Pengurus Ranting NU Kedungreja pada saat ini tidak lepas dari kepeloporan beberapa Alim Ulama, di antaranya;  KH Kosasih, KH Abu Hurairoh, Kiai Sumardi dan KH Aminudin. Ketiga tokoh dan Ulama tersebut merupakan peletak dasar kepengurusan NU Kedungreja hingga perkembangannya di kemudian hari.

Baca juga Ini Hasil Rapat Pengurus Harian PAC GP Ansor Kedungreja

Lemahnya data di masa lalu tidak menyurutkan penulisan sejarah ini. Memang banyak rangkaian sejarah yang terlupakan, akan tetapi torehan sejarah itu hingga saat ini bisa diteruskan oleh generasi berikutnya. Sehingga dinamika NU di Kedungreja bisa semakin berkembang dan tertata rapih sesuai dengan tuntutan zaman.

Pada saat itu pemilihan kepengurusan ranting NU Kedungreja secara tunjukan karena keterbatasan warga Nahdliyin; sehingga untuk pemilihan ketua ranting NU Kedungreja dengan cara penunjukan secara langsung. Sebagian para alim ulama yang ada di tingkat Ranting Kedungreja hadir kurang lebih 15 orang.

Pemilihan dimulai pada hari Ahad pagi hingga siang hari yang bertempat di Masjid Darul Iqomah Tambakreja. Akhirnya dengan diadakannya penunjukan tersebut terbentuklah Susunan Pengurus Ranting NU Kedungreja yang pertama yaitu KH Kosasih sebagai ketua. Untuk selanjutnya dibentuklah Struktur Ranting NU Kedungreja.

Kepengurusan Ranting NU Kedungreja

Periode pertama Pengurus Ranting NU Kedungreja adalah Masa Khidmat tahun 1970 – 1975; KH Kosasih sebagai Ketua, Ngabas sebagai Wakil Ketua dan Saridi sebagai Bendahara. Pada periode kedua, dengan masa khidmat tahun 1975-1980 KH Kosasih menjabat sebagai Ketua, dibantu Kiai Bahrun sebagai Wakil Ketua.

Untuk Pengurus Ranting NU periode ketiga dengan Masa Khidmat 1980-1985, KH Kosasih masih menjabat sebagai Ketua Tanfidziyah dan Wakil Ketua Kiai Sumardi. Sumber NU Cilacap Online menyebutkan bahwa pada periode ke empat, yaitu Masa Khidmat 1985-1990, Kiai Sumari menjabat sebagai Ketua; sedangkan KH Amirudin sebagai Wakil Ketua. Keduanya juga masih menjabat pada posisi yang sama pada periode ke lima.

Pada Masa Khidmat 1995-2000 terjadi pergantian pengurus; KH Sodikin sebagai Ketua, sedangkan KH Amirudin masih sebagai Wakil Ketua. Keduanya melanjutkan periode ke tujuh untuk Masa Khidmat 2000-2005. Unsur Bendahara dijabat oleh KH Hodin.

Ketiga Ulama tersebut melanjutkan kepengurusan Ranting NU Kedungreja periode ke delapan pada Masa Khidmat 2005-2012. Pada periode ini masa kerjanya selama 7 tahun karena belum terprogram dari MWCNU.

Periode Ke-9 Pengurus Ranting NU Kedungreja masa khidmat 2012-2018 dengan pengurus sebagai berikut; Kiai Martam Dimyati (Ketua), Wakil Ketua, Ruslan, Sekretaris Kiai Khabib Ma’sum, Wakil Sekretaris Muhirin dan Nur Kholis (Bendahara).

Baca Juga >> Susunan Pengurus Ranting NU, Apa Saja dan Bagaimana?

Pada periode ini masa kerjanya selama 6 (enam) tahun karena menunggu program dari MWCNU Kedungreja. Alhamdulillah dengan semakin tertibnya administrasi sesuai dengan kebutuhan organisasi, sehingga pada periode Ke-9 Ranting NU Kedungreja telah diterbitkan SK dari PCNU Cilacap.

Periode Ke- 10 kepengurusan Ranting NU Kedungreja dengan masa khidmat 2018-2023 dengan pengurus sebagai berikut: Kiai Martam Dimyati (Ketua), Wakil Ketua, Ruslan, Sekretaris Kiai Khabib Ma’sum, Wakil Sekretaris Muhirin dan Nur Kholis (Bendahara) Pada periode Periode Ke- 10 Ranting NU Kedungreja juga telah diterbitkan SK dari Pengurus Cabang NU Cilacap.

Sekretariat Ranting NU Kedungreja berlokasi di Masjid Baitut Taqwa. Ranting NU Kedungreja membawahi badan otonom tingkat ranting, badan Otonom (banom) tingkat Ranting NU Kedungreja yaitu:

Badan Otonom NU Ranting Kedungreja 

Ranting NU Kedungreja membawahi badan otonom tingkat ranting, Badan Otonom (Banom) tingkat Pimpinan Ranting Kedungreja yaitu:

  1. Muslimat NU Ranting Kedungreja
  2. Fatayat NU Ranting Kedungreja
  3. Gerakan Pemuda (GP) Ansor Nu Ranting Kedungreja
  4. Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ranting Kedungreja
  5. Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Ranting Kedungreja

Muslimat NU Ranting Kedungreja

Muslimat NU Ranting Kedungreja

Pengurus Ranting Muslimat NU Ranting Kedungreja bertempat di Desa kedungreja, Kecamatan Kedungreja Kabupaten Cilacap. Keanggotaan Muslimat NU Ranting Kedungreja yaitu anggota dari beberapa majelis ta’lim.

Pada saat itu Muslimat NU Ranting Kedungreja melakukan penunjukan secara langsung, yaitu pada hari Ahad pagi tepatnya pada tanggal 01 Desember 1993 hingga siang hari yang bertempat di Masjid Baitut Taqwa Kauman Lama yaitu Hj. Trimuntati sebagai penanggung jawab dan sekaligus ketua dari tahun 1993 sampai 2004. Karena semakin semangatnya kaum Muslimat;  pada tanggal 10 oktober 2004 terbentuklah susunan pengurus periode pertama.

Susunan Pengurus Muslimat NU Kedungreja periode pertama dengan masa khidmat 2004-2009 yaitu: Hj Tri Muntati Ketua, Siti Suniyah Wakil Ketua, Hamidah Sekretaris dan Bendahara Hj Tusiyah. Sementara itu, susunan Pengurus Muslimat NU periode Ke- 2 dengan masa khidmat 2009-2014 adalah sebagai berikut: Hj Tri Muntati (Ketua), Hj Nur Hayati  (Wakil Ketua), Tri Yuningsih (Sekretaris), dan Bendahara Kudsiyah

Pada Periode Ke- 3 dengan masa khidmat 2014-2019 dengan kepengurusan Muslimat NU Ranting Kedungreja adalah sebagai berikut: Hj Tri Muntati (Ketua), Hj Nur Hayati  (Wakil Ketua), Sapriani Muliansi (Sekretaris), dan Siti Suniyah (Bendahara). Sedangkan Pengurus Periode Ke- 4 Muslimat NU Kedungreja masa khidmat 2019-2024 yaitu: Hj. Nur Hayati (Ketua), Siti Sumiyah (Wakil Ketua), Tri Yuningsih )Sekretaris) dan Hj Tri Muntati (Bendahara).

Muslimat NU Ranting Kedungreja memiliki banyak program dan kegiatan, di antaranya; Pengajian Lapanan Minggu Pon tingkat Ancab, Pengajian Muharoman Tahun baru hijriyah, Santunan Yatim piatu dan jompo dan Tadarus Al Qur’an. Kemudian ada Pengajian Lapanan Minggu Pon tingkat Ancab, Pengajian Muharoman Tahun baru hijriyah, Santunan Yatim piatu dan jompo. Pengajian Lapanan Minggu ke- 3 di balaidesa Kedungreja dan Ziarah Kiai NU se-Kedungreja. Juga Tahtimul Qur’an setiap Minggu manis pelaksanaanya secara bergilir per Dusun

Pimpinan ranting Muslimat NU Kedungreja pada tahun 2015 memperoleh gelar Juara II (Dua) lomba Menghafal Asmaul Husna tingkat Kecamatan, dan tahun 2019 Juara II (Dua) lomba Al Barzanji tingkat Kecamatan

Fatayat NU Ranting Kedungreja

Pada awalnya sejarah Fatayat NU Ranting Kedungreja bermula dari kegiatan-kegiatan rutin berupa sholawatan, yasinan. Kegiatan ini atas prakarsa sahabat-sahabat pemudi (wanita muda) Islam yang dalam amalan ibadahnya berpaham Ahlussunnah wal jamaah; di mana memang mayoritas masyarakat Desa Kedungreja beragama Islam.

Fatayat NU Ranting Kedungreja

Pada tahun 2004 terbentuk Fatayat NU Rating Kedungreja yang awal terbentuknya, pelaksanaan organisasi belum sesuai dengan peraturan yang ada. Misalnya pemilihan pemimpin kepengurusan Fatayat NU Rating Kedungreja dilakukan secara tunjukan.

Seperti pada hari Ahad pagi hingga siang hari yang bertempat di MTs Ell Firdaus Kedungreja 02 dan dihadiri oleh sahabat – sahabat Fatayat NU Ranting Kedungreja. Akhirnya dengan diadakannya penunjukan tersebut terbentuklah Susunan Pengurus Fatayat NU Rating Kedungreja yang pertama yaitu; sahabat Nasiroh sebagai ketua, untuk selanjutnya dibentuklah Struktur Fatayat NU Rating Kedungreja.

Fatayat NU Rating Kedungreja pertama berdiri pada tahun 2004 dengan pembentukan pengurus sebagai berikut: Nasiroh (Ketua), Ngaisah (Wakil Ketua), Sapriani Muliansi (Sekretaris) dan Bendahara Tri Yuningsih. Pada pembentukan pengurus periode pertama dengan masa Khidmat 2004 – 2009, belum memiliki SK dari PC Fatayat NU Cilacap, hal ini karena keterbatasan administrasi.

Pembentukan Pengurus Periode Ke-2 dengan masa khidmat 2009-2013 dengan pengurus sebagai berikut: Nasiroh (Ketua), Ngaisah (Wakil Ketua), Sapriani Muliansi (Sekretaris) dan Wasiyah sebagai Bendahara. Pada periode Periode Ke-2 dengan masa khidmat 2009-2013 juga masih belum memiliki SK dari PC Fatayat NU Cilacap karena keterbatasan administrasi. Kepengurusan fatayat NU Ranting Kedungreja 2009-2013 berlanjut dengan kompisisi yang sama pada periode 2013-2017.

Musran Fatayat NU

Pada tahun 2013 Fatayat NU Ranting Kedungreja mengadakan Musyawarah Ranting (MUSRAN) untuk masa periode 2013-2017. Mulai periode inilah Peraturan Dasar (PD) dan Peraturan Rumah Tangga (PRT) berusaha semaksimal mungkin untuk dilaksanakan dengan baik. Pada periode ini Fatayat NU Ranting Kedungreja telah memiliki SK dari PC (Pimpinan Cabang) Kabupaten Cilacap dan telah memiliki program kerja, pengadminstrasian kegiatan, pembukuan keuangan, dan pelaporan kegiatan.

Sementara itu, Pengurus Fatayat NU ranting Kedungreja pada periode Ke-4 dengan masa khidmat 2017-2021. Susunan pengurus sebagai berikut; Nasiroh (Ketua), Ngaisah (Wakil Ketua), Sapriani Muliansi (Sekretaris) dan Wasiyah sebagai Bendahara. Pada periode Periode Ke-4 Fatayat NU Ranting Kedungreja juga telah memiliki SK dari PC (Pimpinan Cabang) Fatayat NU Kabupaten Cilacap.

Program kegiatan Fatayat NU Ranting Kedungreja berjalan simultan dan terus menerus; ibarat menjadi sebuah tradisi yang berkelanjutan, Di antaranta, setiap Ahad Paing pengajian rutin di Masjid/Mushola di lakukan secara bergilir. Pada pengajian rutin ini juga ada pembacaan Al Barzanji, Tawasul, Kirim Do’a Arwah dan Pengajian.

Program kegiatan Fatayat NU Ranting Kedungreja juga terlaksana yang bersifat insidental, seperti : membaca shalawat 1.000 (seribu) kali setiap bulan Mulud. Mengadakan lomba-lomba pada hari hari – hari bersejarah, seperti: Lomba Puisi, Lomba Nyunggi Tampah, Estafet Air, Tanya Jawab kisah Rasulullah, Hafalan Asmaul Husna.

Pimpinan Ranting Fatayat NU  Kedungreja juga pernah meraih beberapa prestasi. Di antaranya; Tahun 2015 : Juara III (tiga) Lomba KUR Tingkat Kecamatan dan Tahun 2018 : Senam Fatayat Juara Harapan I (Satu) Tingkat Kecamatan. Tahun 2021 : Juara II (Dua) Lomba Biografi Ranting NU Desa Kedungreja dalam Rangka Hari Santri Nasional (HSN) Tahun 2021

GP Ansor NU Ranting Kedungreja

Gerakan Pemuda (GP) Ansor mempunyai sejarah kelahiran yang sama prosesnya dengan Ranting NU Kedungreja. Keduanya lahir dari timbulnya organisasi lokal yang begerak dalam bidang sosial dan dakwah. Secara historis lahirnya Gerakan Pemuda Ansor terpicu dari muncul dan berkembangnya organisasi pemuda.

GP Ansor NU Ranting Kedungreja

Gerakan Pemuda (GP) Ansor NU Ranting Kedungreja berdiri pada tahun 2005 yang bertempat di Masjid Baitul Anwar Dusun. Awiluar Desa Kedungreja dengan sistem tunjukan. Terbentuknya Gerakan Pemuda (GP) Ansor NU Ranting Kedungreja untuk membantu meringankan pekerjaan Gerakan Pemuda (GP) Ansor PAC (Pimpinan Anak Cabang) Kedungreja.

Dengan penunjukan tersebut terbentuklah Susunan Pengurus Gerakan Pemuda (GP) Ansor NU Ranting Kedungreja yang pertama yaitu KH Nafik Riyadi sebagai ketua. Untuk selanjutnya terbentuk struktur kepengurusan Gerakan Pemuda (GP) Ansor NU Ranting Kedungreja. Di mana sebagai Ketua KH Nafik Riyadi dan Wakil Ketua Soim.

Pada tahun 2010-2020 kepengurusan GP Ansor vakum karena tidak adanya kegiatan. Setelah 10 (sepuluh) tahun terjadinya kevakuman. Dengan kevakuman ini maka Pada tahun 2020 Gerakan Pemuda (GP) Ansor NU Ranting Kedungreja mengadakan Musyawarah Ranting (MUSRAN) yang bertempat di Gedung MWCNU Kedungreja.

Untuk masa periode ke-2 dengan masa Khidmat 2020-2022 yang terpilihnya Wahib Baihaqi sebagai ketua. Susunan kepengurusan sebagai berikut: Ketua (Wahib Baihaqi), Wakil Ketua (Irham Auladi), Sekretaris (Izzudin) dan Bendahara (Muhirin).

Program kegiatan GP Ansor NU Ranting Kedungreja antara lain penertiban administrasi organisasi dan terlibat aktif membantu kegiatan Ranting NU.

GP Ansor Kedungreja

IPNU Ranting Kedungreja

Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ranting Kedungreja adalah pelajar dan santri putra NU yang berusia maksimal 27 tahun. IPNU ranting Kedungreja  terbentuk karena adanya permintaan dari PAC IPNU Kedungreja untuk membantu kegiatan. Maka pada tahun 2014 di bentuklah pengurus IPNU Ranting Kedungreja dengan ketua  Ahmad Suhud masa Khidmat 2014 -2016.

Pada periode 2016 sampai 2018, IPNU IPPNU Kedungreja tidak ada kepengurusan dan kegiatan. Kemudian dari PAC IPNU Kecamatan Kedungreja mempunyai inisiatif untuk membentuk kepengurusan IPNU IPPNU Kedungreja yang baru.

Kemudian kepengurusan baru terbtnuk dengan musyawarah oleh Ranting NU Kedungreja dan PAC IPNU Kecamatan Kedungreja. Dan terpilihlah rekan Heri Purnomo sebagai ketua IPNU dan Muhammad Ngatoilah sebagai sekretaris IPNU Kedungreja dengan masa Khidmat 2018 -2020.

Pada periode selanjutnya dengan masa Khidmat 2020-2022, kepengurusan juga terpilih secara musyawarah oleh Ranting NU Kedungreja. Dan PAC IPNU Kecamatan Kedungreja dan terpilihlah rekan Ahmad Munfarid sebagai ketua dan Khoirul Umami sebagai sekretaris.

IPNU IPPNU Kedungreja

 

IPPNU Ranting Kedungreja

IPPNU adalah banom yang melaksanakan kebijakan pada pelajar putri dan santri putri. Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Ranting Kedungreja terbentuk yang pertama kali pada tahun 2008. Siti Rojiyah sebagai ketua dengan masa Khidmat 2008-2010. Pemilihan ini langsung dari PAC IPPNU Kecamatan Kedungreja yang bertempat di rumah Kiai Martam Dimyati pada hari Ahad.  Pada periode ini kegiatan belum aktif.

Pada tahun 2010 sampai 2016 IPNU IPPNU Kedungreja tidak ada kepengurusan dan kegiatan. Tahun 2016 dari PAC IPPNU Kecamatan Kedungreja mempunyai inisiatif untuk memilih kepengurusan baru yaitu rekanita Lu’lu’ Shobihah, sebagai ketua dengan masa khidmat 2016-2018.

Selesai periode ini (2016-2018) kemudian terbentuklah kepengurusan IPNU IPPNU Kedungreja yang baru dengan musyawarah oleh Ranting NU Kedungreja; dan PAC IPPNU Kecamatan Kedungreja. Saat itu terpilih Amanatun Khasanah sebagai ketua dan Okta Verdiana Rahmi sebagai sekretaris dengan masa khidmat 2018-2020.

Pada periode selanjutnya; IPNU IPPNU Kedungreja dengan masa Khidmat 2020-2022 juga terpilih secara musyawarah oleh Ranting NU Kedungreja. Dan terpilih PAC IPPNU Kecamatan Kedungreja Inarotul Munariyah sebagai Ketua dan Siti Khotimah sebagai sekretaris.

Kontributor: Anas Mubarok
Editor: Munawar AM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button