Pelantikan MWCNU Dayeuhluhur Masa Khidmat 2023-2028

Dimeriahkan Dayeuhluhur Bershalawat

NU Cilacap Online – Pelantikan pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Dayeuhluhur masa khidmat 2023-2028 pada Sabtu, 21/10/2023 di Lapangan Sabakingkin Dayeuhluhur berlangsung meriah.

Ribuan Jamaah tumpah ruah memadati Lapangan bumi keramat itu sekaligus turut rayakan Hari Santri Nasional 2023 dengan giat Dayeuhluhur Bersholawat, mengundang Habib Agil dari Pangandaran untuk Bersholawat.

Adapun pelantikan MWCNU Dayeuhluhur dari pihak Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Cilacap. Hadir Wakil Sekretaris KH Munawar AM. S.Ag dan Ahmad Marzuki, S.Ag. M.PdI serta Ketua LAZISNU Cilacap H Wasbah Samudra.

Dalam sambutan oleh PCNU Cilacap, Gus Zaki panggilan akrab Ahmad Marzuki, S.Ag. M.PdI membacakan susunan kepengurusan MWCNU Dayeuhluhur masa khidmat 2023-2028.

Pelantikan yang digelar tersebut sekaligus mengukuhkan Kepengurusan MWCNU masa khidmat 2023-2028 ini diketahui sebagai berikut:

Ketua Kiai Abdul Jalil, A’wan Kiai Tarkim Sukirman, Mustasyar Kiai Buchori, Rais KH Rasan, Katib KH Nono Carsono Saefurrahman sementara Sekretaris Sutriman lengkap beserta pengurus MWCNU baik lembaga maupun banom NU yang lain.

Kemudian dilanjutkan oleh KH Munawar Amin Maruf, Wakil Sekretaris Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Cilacap untuk melantik Ketua terpilih beserta segenap pengurus MWCNU Dayeuhluhur.

KH Munawar membacakan teks ikrar setia sebagai pengurus NU dan diikuti seluruh Pengurus MWCNU Dayeuhluhur.

Baca Juga : Peserta Tertua Diklatsar Banser Dayeuhluhur, Ini Sosoknya

Tak lupa Ia berterima kasih kepada Camat, Kapolsek, Danramil, para ulama, para alim, sesepuh, dan seluruh banom serta para jamaah yang hadir dalam pelantikan ini dan memohon izin untuk melakukan pelantikan kepengurusan MWCNU Dayeuhluhur.

Prosesi Pelantikan

Sebelum pelantikan KH Munawar memberikan pertanyaan kepada Pengurus MWCNU Dayeuhluhur Masa Khidmat 2023-2028 untuk siap Ikrar Setia kepada NU.

“Sebelum saya mulai pelantikan ini, saya ingin menyampaikan pertanyaan kepada para pengurus MWCNU Dayeuhluhur, Apakah Siap, jika tidak siap silahkan keluar dari barisan NU yang didirikan oleh Hadlratussyekh KH Hasyim Asyari,” tegasnya.

Lantas para Pengurus MWCNU Dayeuhluhur dengan lantang menjawabnya ”Siap”. Untuk selanjutnya dilaksanakan prosesi pelantikan yang disertai pembacaan ikrar ketua dan segenap Pengurus MWCNU Dayeuhluhur masa khidmat 2023-2028.

Adapun ikrar yang dibacakan yaitu bahwa Ketua dan segenap Pengurus MWCNU Dayeuhluhur Cilacap adalah, pertama: Akan mengamalkan dan mempertahankan Pancasila, Undang-undang Dasar 1945, Bhineka Tunggal Ika secara murni dan konsekuen, menegakkan Aqidah Ahlus Sunnah wal Jama’ah (Aswaja) An-Nahdliyah, mematuhi Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Perkumpulan Nahdlatul Ulama.

Kedua, Akan melaksanakan tugas dan kewajiban sebagai Pengurus MWCNU Dayeuhluhur dengan sebaik-baiknya, demi kepentingan Nahdlatul Ulama, umat Islam, dan kepentingan segenap masyarakat Indonesia, dan; Ketiga:

Akan menyumbangkan tenaga dan pikiran, dalam rangka ikhtiar, untuk pembangunan manusia seutuhnya, demi terwujudnya masyarakat adil dan makmur, yang diridhai oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Dayeuhluhur Bershalawat

Pada momen pelantikan yang mengusung tema ‘Jihad Santri Jayakan Negeri. Semangat Berkhidmat pada Ulama dan Bangsa’ ini juga disemarakkan dengan perayaan Hari Santri Nasional 2023 dengan tajuk Dayeuhluhur Bersholawat yakni Menebar Shalawat di Tanah Keramat.

Sementara itu Ketua Tanfidziyah MWCNU Dayeuhluhur Kiai Ajengan Abdul Jalil Bin Abbas dalam sambutannya menyatakan bahwa NU adalah aset terbesar yang harus terus dijaga demi keutuhan bangsa. Karena pendiri NU adalah juga pendiri bangsa ini.

“NU adalah jamiyah mubarokah karena itu, Saya dengan segenap pengurus mohon restu dan doanya semoga apa yang kita khidmahkan dan jalankan hasil maksud. Sebagaimana yang diharapkan muasis dan pendiri NU Hadratus Syaikh KH Hasyim Asyari.” Terangnya.

Dikatakan mengutip pesan hikmah dari guru bahwa siapa dia yang dalam hidupnya berkhidmah kepada NU akan dijamin mendapatkan tiga hal, yaitu husnul khotimah, mendapatkan keturunan yang ghoiru munqoti atau sholih sholihah dan yang ketiga, mendapat rizki min haitsu laa yahtasib.”

“Semoga khidmah kami pada NU menjadi wasilah terkabulnya segala harapan dan kebaikan-kebaikan.” katanya.

Pelantikan dihadiri unsur Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkompincam) Dayeuhluhur dan mengucapkan selamat bekerja kepada ketua dan pengurus MWCNU yang baru dilantik.

Mereka berharap NU Dayeuhluhur tetap solid demi kejayaan, kesejahteraan dan kebahagian warga Dayeuhluhur bahkan bagi NKRI, Nusa dan bangsa Indonesia. (TIAR/IHA)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button